Bagi pecinta hewan, menghabiskan waktu bersama hewan bisa menyenangkan dan tak kenal lelah. Apalagi saat ini banyak sekali tempat wisata yang menjadikan satwa sebagai daya tarik tersendiri. Namun yang menjadi permasalahan adalah banyak tempat wisata hewan yang justru mengeksploitasi hewan untuk mendapatkan keuntungan, seperti sirkus, berkuda … malah bisa menyiksa hewan.
Tetapi tentu saja, pecinta hewan akan menjauh dari tempat-tempat seperti itu dan hanya akan bersentuhan dengan hewan dalam situasi alami dan tidak membuat stres hewan. Bagi mereka yang mencari tujuan wisata yang memungkinkan Anda berinteraksi secara etis dan tanpa eksploitasi hewan, berikut beberapa pilihan lokasi yang paling cocok untuk Anda.
1. Kepulauan Aoshima dan Enoshima di Jepang
Negeri Hello Kitty ini memiliki 13 pulau di mana catarrh kalah jumlah oleh manusia. Yang paling terkenal adalah Aoshima, dimana setiap orang di pulau tersebut memiliki 6 ekor kucing, pulau tersebut dikenal dengan sebutan Pulau Kucing. Sekadar informasi, Pulau Aoshima hanya bisa diakses dengan kapal feri. Selain Aoshima, Jepang juga memiliki pulau lain yang menjadi rumah bagi banyak spesies kucing yaitu Pulau Enoshima. Di pulau dekat Tokyo ini, ada ribuan kucing tersisa di jalanan. Selain itu pengunjung juga akan disambut dengan pertunjukan musik.
Baca juga Melihat Hewan-Hewan Langka Pada Safari Park Shenzhen
Namun perlu diperhatikan bahwa wisatawan yang berkunjung ke Pulau Enoshima dilarang memberi makan kucing di sini atau memegang, merantai, dan memegang kucing secara paksa. Ini karena penduduk Enoshima sepenuhnya bertanggung jawab untuk merawat semua kucing di sini.
2. Taman alam gajah, Thailand
Gajah merupakan simbol Thailand dan diperkirakan sekitar 75% gajah yang digunakan untuk pariwisata di Thailand diperoleh dari habitat aslinya. Jadi bagi Anda yang menyukai hewan yang ingin melihat dan berinteraksi dengan gajah di Thailand secara non-eksploitatif, Anda perlu mencari tempat perlindungan gajah yang aktif secara etis.
Di sinilah gajah membutuhkannya, serta di habitat aslinya, untuk makan dengan bebas dan hidup tanpa rasa tidak nyaman. Tempat-tempat ini juga tidak mengadakan program atau menunggangi gajah karena akan menyebabkan kesusahan bagi hewan-hewan besar ini. Salah satunya di Elephant Nature Park, cagar alam yang telah menyelamatkan banyak gajah dari kekejaman dan terus berupaya melindungi gajah.
3. Cagar Hewan Peternakan Woodstock, New York
Ada juga suaka hewan besar di New York City yang berfungsi sebagai tempat berlindung dan bernaung bagi hewan yang berhasil diselamatkan, Woodstock Farm Animal Reserve, yang telah merawat sekitar 300 hewan. Tempat penampungan ini memelihara sapi, kalkun, babi, ayam, bebek, kambing dan kelinci.
Di sini hewan diperlakukan seperti teman dan siapa saja bisa menjadi sukarelawan untuk membantu merawat hewan di sini. Selain itu, tempat penampungan mengatur kunjungan lapangan dengan hewan dan mempelajari lebih lanjut tentang pekerjaan yang dilakukan relawan di sini. Namun pengunjung dilarang memberi makan hewan selama berkunjung.
4. Suaka Margasatwa Lewa, Kenya
Salah satu fasilitas yang dapat ditawarkan Lewa Wildlife Conservation Group di Kenya adalah kamp berburu dengan tenda mewah yang akan membawa Anda ke ketinggian baru. Di Suaka Margasatwa Lewa, ada banyak aktivitas menyenangkan di cagar alam yang patut dicoba, seperti mengamati burung, bermain, berjalan di semak-semak, dan bahkan mengunjungi desa-desa Masai setempat. Hal yang paling menarik adalah Anda bisa melihat singa, macan tutul, cheetah, gajah, kuda, kerbau atau badak, dan semua satwa liar berkeliaran dengan bebas di lingkungan alaminya. Pasalnya, Lewa berkomitmen untuk melanjutkan dan menjalankan sejumlah program untuk mengedukasi masyarakat dan melindungi seluruh satwa di kawasan ini.